Sunday, August 28, 2005

Mengapa saya suka group milis [idea-exchange] ?

Sejak dibentuknya group milis idea-exchange@yahoogroups.com pada 14 Juni 2001, saya sudah termasuk dalam hitungan member-member pertama. Masih terbayang kala itu, saya adalah silent member yang setia. Seringkali saya merasa minder dengan rekan-rekan yang begitu trampil berdiskusi. Sebuah diskusi yang tajam, tidak bertele-tele, hangat dan penuh keakraban. Mereka mendiskusikan banyak hal. Ada masalah manajemen, leadership juga masalah sosial aktual. Menyadari saya tak secakap mereka, saya senantiasa duduk diam didepan layar monitor. Layaknya seolah penonton televisi, memperhatikan para panelis bertukar ide atau beradu argumentasi.

Adhi Nugroho, owner dari [idea-exchange] tampaknya cukup selektif dalam mengundang orang untuk bergabung di group milis ini. Dalam jajaran member terdapat beberapa orang yang telah diakui pestasinya di tengah masyarakat. Mereka-mereka inilah yang menjadikan diskusi-diskusi semakin menarik dan padat dengan content pengalaman lapangan. Lebih menarik lagi, sifat hakiki dari milis adalah komunitas tanpa kasta. Seorang yang awam dapat bebas mengajukan pendapatnya kepada expert. Bila sang expert menyambutnya dengan rendah hati, maka akan banyak insight yang dapat diambil dalam diskusi tersebut. Dan tentu saja bermanfaat bagi seluruh member.

Kembali dengan judul diatas "mengapa saya suka group milis [idea-exchange]?". Jawabannya jelas. Saya belajar menulis disini. Selama 3 tahun saya bergaul dengan mereka yang memiliki achievement di atas saya. Mengutip tulisan dari Proverbs 13: 20 "He who walks with the wise grows wise, but a companion of fools suffers harm". Pergaulan yang terjadi mengasah dan membentuk saya.

Banyak hal yang saya dapatkan dari komunitas ini, misalnya bagaimana memandang sebuah permasalahan, bagaimana menyampaikan ide secara tertulis dengan sistematika nalar yang teratur. Hal lainnya ialah bagaimana mengelola adu argumentasi. Pendek kata, saya yang semula hanya semata silent netter, lewat pergaulan selama 3 tahun telah memproduksi sebuah buku berjudul "Panduan Penggunaan Milis untuk Memenangkan Bisnis" yang diterbitkan oleh Elex Media Komputindo. Dengan demikian bagi saya, group milis ini tak sekedar tempat belajar saja, tapi sebuah tempat bergaul yang nyaman.